Untuk mempunyai anak yang hafal Al Qur’an, orang tua harus melatihnya sejak kecil, membiasakan anak-anaknya mendengarkan bacaan Al Qur’an. Seperti yang disarankan oleh Ustad Adi Hidayat.
Berikut hal-hal yang bisa dipraktekkan agar anak-anak bisa menjadi penghafal Al Qur’an sejak dini.
1. Perdengarkan Al Qur’an setiap hari
Ketika anak baru lahir, orang tua bisa memutarkan atau membacakan Al Qur’an satu juz per hari selama satu bulan penuh. Targetkan anak mendengar 1 juz yang sama dalam satu bulan.
Ketika sudah 30 bulan atau 2.5 tahun itu berarti Al Qur’an yang diputar sudah 30 juz.
Pada saat anak baru lahir, bulan pertama putar juz 1, bulan ke-2 putar juz 2, bulan ke-3 putar juz 3, begitu seterusnya hingga bulan ke-30 atau 2.5 tahun sudah diputar sampai juz 30.
2. Orang tua berdoa kepada Allah Swt
Selain itu hal pertama yang harus dilakukan oleh orang tua adalah berdoa kepada Allah Swt meminta agar sekeluarga didekatkan dengan Al Qur’an, karena lingkungan yang cinta Al Qur’an akan melahirkan orang-orang di sekitarnya yang juga mencintai Al Qur’an termasuk anak-anak.
3. Hindari hal-hal yang bisa menjadi penghambat dalam menghafal Al Qur’an
Orang tua bisa mematikan TV atau meniadakan TV di rumah agar tidak ada waktu anak-anak yang sia-sia hanya untuk menonton acara TV yang kurang bermanfaat. Lebih baik gunakan waktu untuk mendengar dan menghafal Al Qur’an.
4. Gunakan perangkat yang menunjang anak dalam menghafal Al Qur’an
Bisa gunakan speaker Al Qur’an aktif, putar sepanjang hari di ruangan tengah agar terdengar sampai ke ruangan lainnya. Dengan begitu, baik orang tua maupun anak-anak akan terbiasa dengan telinga yang mendengar Al Qur’an.
5. Gunakan bacaan Al Qur’an yang sudah dihafal dalam sholat wajib maupun sunnah, agar hafalan makin kuat dan melekat.
Yuk, coba praktikkan. Semoga seluruh anggota keluarga kita bisa menjadi penghafal Al Qur’an.